"Malam mbak...wah...", "iya dek... kalian dari mana?", "lagi lewat sini aja mbak... tapi karena dingin kami mampi...
"Malam mbak...wah...", "iya dek... kalian dari mana?", "lagi lewat sini aja mbak... tapi karena dingin kami mampir kerumah ini..." ,"hmm sini masuk aja dek..." Nika mempersilahkan bocah bocah itu masuk kedalam rumah. "wah... mbak mbak ini gak dingin ya?", "dalem rumah ini gak dingin dek... apa lagi kalau dikamar..." Bocah bocah itu datang memang ingin bertemu dengan cewek cewek aduhai dirumah itu. "mbak Siri... mbak Nuni nya mana?", "Nuni dikamar itu...", "aku samperin deh...hehe..." ada satu bocah pergi kekamar Nuni. "dek... rumah kalian dimana?", ", "rumahku agak jauh mbak... di sisi lain pantai ini...", "loh terus kalian pulangnya gimana?", "nah itu... kalau kami nginep disini dulu gak papa kan mbak?", "iya gak papa dek... kan banyak juga ini kamarnya...", "yes...eh, hehe... makasih ya mbak...", "hmm iya dek..." bocah bocah itu senang, kini mereka langsung saja berani mendekati cewek cewek yang berpakaian seadanya itu. "mbak Siri, kamarnya yang mana?", "itu dek kamarku...", "ooh... mbak Siri biasanya tidur jam berapa?" seorang bocah dengan santainya duduk dipangkuan Siri, sambil bersender ditoket besar cewek aduhai itu. "bentar lagi dek, aku biasanya nunggu Mimi pulang...", "ooh mbak Miminya kemana emang..." Bocah itu memutuskan berbalik saja, ia menghadap ketoket besar Siri, tak ragu ia pegang saja toket didepan wajahnya itu, "Mimi masih keluar, biasanya dia pulang emang terakhir...", "hmm gitu ya mbak...nah...hehe...hmm..." bocah itu dengan senang melihat kaos yang dipakai Siri basah dibagian dada, karena sebentar saja diganggu, puting menonjolnya sudah memuntahkan susu.
Bocah itu lanjut saja mengajak Siri bicara, sembari mulai ia hisap saja puting menonjol milik cewek aduhai itu, juga ia keluarkan penis tegaknya dari celana dan ia elus ditubuh montok Siri. Didekat Siri juga ada Nika, ia juga sudah bersama seorang bocah, "iya dek... kalau malem aja baru bisa kumpul dirumah semua...", "hmm gitu ya mbak...hehe...hmmm... mmh..mh... mbak Nika kamarnya diatas ya?", "nggak dek itu kamarku..." si bocah sange itu sibuk menggesek gesekan penisnya diselangkangan Nika, meski cewek itu masih memakai celana dalam minimnya. "ooh mbak Nika gak kekamar aja?", "aku masih mau bersih bersih ini dek...", "iya udah biar aku bantuin ya mbak..." ,"hmm iya makasih ya dek..." bocah itu bukannya membantu bersih bersih, tapi malah sibuk merangsang tubuh montok Nika. Nika sedang menyapu sambil sedikit menunduk, begitu saja sudah sibuk dari belakang bocah sange menggesekan penisnya diselangkangan Nika, bocah itu bahkan menarik celana dalam Nika sampai turun, dan ia sisipkan penisnya dalam memek hangat Nika sebisanya, ia ingin Nika segera selesai bersih bersih juga, setelah itu ia ikut kekamarnya dan ia ngentot saja sekalian. Disalah satu kamar itu, Nuni juga sedang bersama seorang bocah tadi, "Sluurp..mm...ah... mbak Nuni udah mau tidur ya?", "iya dek... kamu tidur sini aja...", "iya mbak ini makanya aku nemenin mbak Nuni..." ,"hmm iya... soalnya aku biasany bangun telat... besok pagi bangunin ya..." ,"iya mbak Nuni...hehe...sluurp..mm..." Nuni memang inginnya segera tidur saja, ia biarkan toket besarnya diremas remas dan putingnya disedot bocah yang ada diatas tubuhnya itu. Nuni biasanya tidur dengan cepat, tapi bangunya telat, kini saja ia sudah pulas, membuat bocah yang menemaninya makin berani berulah. Nuni tanktopnya sudah disingkap keatas, juga celananya dicopot. kini bahkan Nuni saat tidur sibuk memeknya diganggu penis remaja, dan toketnya dipompa terus keluar susunya.
"Oooh jadi temen temen kamu dibawah semua?", "iya mbak Mulan... kami tadi disuruh keatas, buat nemenin mbak Mulan...", "hmm iya dek biasanya emang kamar sebelah lama itu pulangnya si Mimi...", "hmm gitu ya mbak...hehe...wah... mbak Mulan baca apa itu?", Dilantai dua rumah itu, Mulan malah ditemani dua orang bocah. Mulan sudah tiduran sambil membaca sebuah buku, cewek itu membiarkan saja tanktopnya disingkap keatas, dan dua gunung kembarnya diremas remas dua bocah itu. "ini buku cerita novel gitu dek... aku dikasih sama orang...", "mbak Mulan suka baca buku ya?", "iya dek... buku yang dikasih orang orang bagus bagus ceritanya...", "wah iya itu banyak ya bukunya mbak... kami nanti ikut baca juga deh...nah..umm... mm...sluurp..." ketika sudah tau puting menonjol milik Mulan mengeluarkan susu, segera dua bocah itu melahap puting kenyal didepannya, dan ia sedot kuat kuat. "hmm iya dek, emang dirumah kalian ndak ada buku cerita?", "sluurp..mm..ah... ndak ada mbak... padahal kami pengen juga baca baca buku yang bagus...mm... sluurp...mm...", "hmm kalau gitu kalian boleh bawa pulang bukunya buat dibaca dirumah...", "sluurp..mm..ah... jangan mbak nanti takut hilang... mending kami nanti kesini lagi buat baca bareng mbak Mulan...", "hmm iya itu juga gak papa... yang penting kalian bisa baca buku buku bagus itu...", "iya bener mbak Mulan, hehe... mmh...mm...sluurp..." dua bocah itu terus memompa susu keluar dari toket besar Mulan, mereka tidak peduli sebenarnya soal buku cerita milik cewek aduhai itu. yang penting mereka punya alasan untuk datang lagi. celana pendek mulan dicopot juga, cewek yang sibuk membaca itu pun juga membiarkan saja ketika kedua kakinya diposisikan terbuka, dan memeknya mulai disodok penis tegak bocah bocah itu. Memang dari pagi sampai malam pun penghuni rumah itu tidak berhenti untuk ngeseks dengan semua laki laki yang tertarik pada mereka.
Mimi memang pulang paling terakhir, ketika ia datang, ia melihat teman temannya masih sibuk ngeseks. "MImi... ah... pulang juga akhirnya...ngh...", "iya Nika... hmm kok tumben ini ada adek adek...", "iya mereka nginep disini...", "ooh gitu... aku keatas dulu kalau gitu..." Mimi pun meninggalkan Nika. "nah itu mbak mimi nya udah pulang...", "iya dek..ngh...ahn...", "kalau gitu kita kekamarnya mbak Nika ya..." ,'hmm iya dek..." Nika pun diajak pindah kekamar, sampai disana ia lanjut diajak ngentot bocah sange. Mimi sesampai dilantai dua, ia tidak langsung kekamar, ia tengok dulu si Mulan. Tentu Mimi melihat Mulan sedang sibuk ngentot dengan dua bocah. "wah... mbak, itu mbak Mimi udah pulang?", "oh iya...ngh...aahn..." Satu bocah berhenti mengganggu Mulan, ia langsung mendekati Mimi. "Mbak Mimi kok baru pulang?", "iya dek tadi masih ditempat aku nongkrong biasanya...", "ooh gitu ya...hehe... mbak mimi kemana..aku ikut ya..." ,"hmm iya dek..." Mimi tentu kekamarnya sendiri, tapi kini ditemani satu bocah juga. Mimi sampai dikamar melepas pakaiannya, segera membuat bocah didekatnya itu kagum. "wah...hebat... mbak mimi gak mandi dulu?", "hmm... besok pagi aja dek sekalian...ngh...ah..." Mimi keatas kasur untuk istirahat, cewek itu bahkan memeknya masih terlihat basah kena cairan persetubuhan. "hehe... aku temenin mbak mimi tidur sini gak papa?", "hmm iya dek gak papa... aku biasanya bangun telat..." ,"iya nanti aku bangunin deh mbak...", "hmm iya makasih ya dek...aahn..ngh...", "hehe iya mbak..umm..mm...sluurp..m..." toket montok milik Mimi bahkan juga lengket karena basah oleh susu, putingnya juga sudah dikenyot sibocah sange itu, Mimi pun kembali membiarkan toketnya dipompa lagi susunya. Mimi memang sudah capek, meski mulai diganggu memeknya lagi, ia sudah tidur. Tentu kini semua cewek dikamar itu sibuk ngeseks dikamar masing masing, ada yang sudah tidur, ada yang masih mendesah desah saat dientot bocah bocah sange. Yang jelas mereka bahkan tidur sudah bermandikan sperma, sampai bocah bocah yang sange tadi puas berulah.
Dipagi harinya, Bocah bocah tadi memang sudah puas, juga ikut tidur dirumah itu. Mereka tampak bangun duluan, dan tentu mereka bangunkan cewek cewek aduhai itu. "mbak... mbak Nika...", "hmm...eh, iya dek...", "udah pagi ini mbak...mm...sluurp..mm...", "ooh iya...hmmh..." Pagi itu Nika bangun, ia lihat ada bocah dengan santai sibuk memerah susu dari toket besar Nika. "mbak Nika mau langsung mandi?", "iya dek... tapi biasanya masih antri...", "oh gitu... bentar aku liatin dulu diluar..." bocah itu keluar, dan menengok kamar mandi. ternyata kamar mandinya tertutup, dan ia mendengar suara dari dalam, ia tau kalau temannya mandi juga bersama cewek cewek aduhai dirumah itu. "gimana dek?", "masih ada yang mandi mbak...", "ooh iya udah... ditungguin aja...", "hehe iya... mbak Nika... apa nggak mandi dipantai aja?", "iya biasanya mandi dirumah sebentar baru kepantai dek..." ,"ooh gitu ya...hehe... wah..mm...sluurp..mm..." bocah itu pun menunggu, ia temani Nika sambil nyusu, nanti ia temani juga cewek itu mandi. "sluurp..mm...ah... mbak Nuni... habis ini mau kemana?", "hmm biasanya aku jalan jalan sama Siri..." Kali itu memang yang dikamar mandi adalah Siri dan Nuni, yang ditemani dua bocah yang menginap semalam itu. "sluurp..mm...ah... mbak Siri emang mau kemana?", "nanti pengen jalan jalan kearah sana dek...", "ooh kalau kesana nanti sekalian kami ikut aja mbak, kan searah kalau kami mau pulang... eh apa mbak mbak ini mau kerumah juga?" ,"ooh iya udah dek nanti sekalian kita jalan terus kerumah kalian...ngh...aahn..", "iya mbak habis ini ya...ngh..." bocah bocah itu tidak mau langsung berangkat, mereka mandi dulu dengan Nuni dan Siri, tak lupa ia ajak ngentot juga dua cewek aduhai itu.
"sluurp...mmh...ah... ndak dibangunin aja?", "nanti aja udah... sana kamu nyusu di mbak Mulan...", "hehe iya iya..." Dilantai dua rumah itu, Mulan dan Mimi tidak dibangunkan oleh bocah bocah sange itu. mereka memang bangun duluan, dan malah langsung melahap puting susu cewek aduhai itu, ia sedot dan ia minum susu lagi. Bocah bocah itu juga tidak ragu untuk menyelipkan penis mereka dalam memek hangat Mulan dan Mimi lagi. "nngh...mh... dek..." Mulan akhirnya bangun, setelah bocah diatas tubuhnya sudah cukup lama berulah. "wah mbak Mulan... aku bangunin dari tadi tapi mbak Mulan tidurnya nyenyak banget...", "hmm...ah... iya dek aku emang biasanya bangunnya telat...ngh..." Mulan tidak bisa langsung bangkit, karena ia dipeluk bocah diatas tubuhnya itu, juga memeknya sedang diganggu penis remaja. "mmh... habis bangun biasanya mbak Mulan langsung mandi?", "iya dek... tapi biasanya masih nunggu...", "ooh...mh..mh... aku liat kebawah dulu deh ya mbak..." ,"iya dek..." bocah itu pergi menengok kamar mandi dilantai 1. "eh... mau mandi ya?", "iya tuh mbak Nika udah didalem... udah elu nanti aja.." Ternyata bocah itu melihat temannya masuk kedalam kamar mandi untuk menemani NIka. tentu ia naik lagi keatas, "mbak Mulan... masih ada yang mandi itu disana...", "hmm iya udah ditunggu aja dek...ngh...aah..." bocah tadi melesat memeluk Mulan lagi, kembali ia emut dan ia kenyot puting susu milik cewek aduhai itu. "sluurp..mm...ah... aku sambil minta susunya ya mbak...", "hmm iya dek...ah..mh..." Bocah itu nyusu lagi, tentu ia juga terus berusaha memposisikan Mulan diatas kasur dengan benar agar ia bisa menyelipkan penisnya dalam memek hangat cewek aduhai itu. Dikamar sebelah Mimi malah belum juga bangun, meski toketnya sudah diperah susunya dari tadi, meski memeknya sudah digesek penis remaja cukup lama, Mimi tidak juga bangun, "sluurp..mm...ah... wah ratunya tidur pagi ini pasti mbak Mimi...hehe... auh..." Croot croot, bocah itu mengisi memek Mimi dengan sperma. Ia istirahat sebentar, tapi Mimi juga tidak bangun, jadi ia mendekat lagi, ia beraksi lagi saja, kalau perlu ia entot Mimi sampe bangun, meski ia harus klimaks beberapa kali lagi. Bocah bocah itu pun akhirnya memilih untuk sering sering pergi kerumah 5 bidadari itu, mereka siap membantu bila cewek cewek itu perlu sesuatu, tapi pasti bocah bocah itu minta dipuaskan dulu nafsu seksnya.
"Oooh jadi temen temen kamu dibawah semua?", "iya mbak Mulan... kami tadi disuruh keatas, buat nemenin mbak Mulan...", "hmm iya dek biasanya emang kamar sebelah lama itu pulangnya si Mimi...", "hmm gitu ya mbak...hehe...wah... mbak Mulan baca apa itu?", Dilantai dua rumah itu, Mulan malah ditemani dua orang bocah. Mulan sudah tiduran sambil membaca sebuah buku, cewek itu membiarkan saja tanktopnya disingkap keatas, dan dua gunung kembarnya diremas remas dua bocah itu. "ini buku cerita novel gitu dek... aku dikasih sama orang...", "mbak Mulan suka baca buku ya?", "iya dek... buku yang dikasih orang orang bagus bagus ceritanya...", "wah iya itu banyak ya bukunya mbak... kami nanti ikut baca juga deh...nah..umm... mm...sluurp..." ketika sudah tau puting menonjol milik Mulan mengeluarkan susu, segera dua bocah itu melahap puting kenyal didepannya, dan ia sedot kuat kuat. "hmm iya dek, emang dirumah kalian ndak ada buku cerita?", "sluurp..mm..ah... ndak ada mbak... padahal kami pengen juga baca baca buku yang bagus...mm... sluurp...mm...", "hmm kalau gitu kalian boleh bawa pulang bukunya buat dibaca dirumah...", "sluurp..mm..ah... jangan mbak nanti takut hilang... mending kami nanti kesini lagi buat baca bareng mbak Mulan...", "hmm iya itu juga gak papa... yang penting kalian bisa baca buku buku bagus itu...", "iya bener mbak Mulan, hehe... mmh...mm...sluurp..." dua bocah itu terus memompa susu keluar dari toket besar Mulan, mereka tidak peduli sebenarnya soal buku cerita milik cewek aduhai itu. yang penting mereka punya alasan untuk datang lagi. celana pendek mulan dicopot juga, cewek yang sibuk membaca itu pun juga membiarkan saja ketika kedua kakinya diposisikan terbuka, dan memeknya mulai disodok penis tegak bocah bocah itu. Memang dari pagi sampai malam pun penghuni rumah itu tidak berhenti untuk ngeseks dengan semua laki laki yang tertarik pada mereka.
Mimi memang pulang paling terakhir, ketika ia datang, ia melihat teman temannya masih sibuk ngeseks. "MImi... ah... pulang juga akhirnya...ngh...", "iya Nika... hmm kok tumben ini ada adek adek...", "iya mereka nginep disini...", "ooh gitu... aku keatas dulu kalau gitu..." Mimi pun meninggalkan Nika. "nah itu mbak mimi nya udah pulang...", "iya dek..ngh...ahn...", "kalau gitu kita kekamarnya mbak Nika ya..." ,'hmm iya dek..." Nika pun diajak pindah kekamar, sampai disana ia lanjut diajak ngentot bocah sange. Mimi sesampai dilantai dua, ia tidak langsung kekamar, ia tengok dulu si Mulan. Tentu Mimi melihat Mulan sedang sibuk ngentot dengan dua bocah. "wah... mbak, itu mbak Mimi udah pulang?", "oh iya...ngh...aahn..." Satu bocah berhenti mengganggu Mulan, ia langsung mendekati Mimi. "Mbak Mimi kok baru pulang?", "iya dek tadi masih ditempat aku nongkrong biasanya...", "ooh gitu ya...hehe... mbak mimi kemana..aku ikut ya..." ,"hmm iya dek..." Mimi tentu kekamarnya sendiri, tapi kini ditemani satu bocah juga. Mimi sampai dikamar melepas pakaiannya, segera membuat bocah didekatnya itu kagum. "wah...hebat... mbak mimi gak mandi dulu?", "hmm... besok pagi aja dek sekalian...ngh...ah..." Mimi keatas kasur untuk istirahat, cewek itu bahkan memeknya masih terlihat basah kena cairan persetubuhan. "hehe... aku temenin mbak mimi tidur sini gak papa?", "hmm iya dek gak papa... aku biasanya bangun telat..." ,"iya nanti aku bangunin deh mbak...", "hmm iya makasih ya dek...aahn..ngh...", "hehe iya mbak..umm..mm...sluurp..m..." toket montok milik Mimi bahkan juga lengket karena basah oleh susu, putingnya juga sudah dikenyot sibocah sange itu, Mimi pun kembali membiarkan toketnya dipompa lagi susunya. Mimi memang sudah capek, meski mulai diganggu memeknya lagi, ia sudah tidur. Tentu kini semua cewek dikamar itu sibuk ngeseks dikamar masing masing, ada yang sudah tidur, ada yang masih mendesah desah saat dientot bocah bocah sange. Yang jelas mereka bahkan tidur sudah bermandikan sperma, sampai bocah bocah yang sange tadi puas berulah.
Dipagi harinya, Bocah bocah tadi memang sudah puas, juga ikut tidur dirumah itu. Mereka tampak bangun duluan, dan tentu mereka bangunkan cewek cewek aduhai itu. "mbak... mbak Nika...", "hmm...eh, iya dek...", "udah pagi ini mbak...mm...sluurp..mm...", "ooh iya...hmmh..." Pagi itu Nika bangun, ia lihat ada bocah dengan santai sibuk memerah susu dari toket besar Nika. "mbak Nika mau langsung mandi?", "iya dek... tapi biasanya masih antri...", "oh gitu... bentar aku liatin dulu diluar..." bocah itu keluar, dan menengok kamar mandi. ternyata kamar mandinya tertutup, dan ia mendengar suara dari dalam, ia tau kalau temannya mandi juga bersama cewek cewek aduhai dirumah itu. "gimana dek?", "masih ada yang mandi mbak...", "ooh iya udah... ditungguin aja...", "hehe iya... mbak Nika... apa nggak mandi dipantai aja?", "iya biasanya mandi dirumah sebentar baru kepantai dek..." ,"ooh gitu ya...hehe... wah..mm...sluurp..mm..." bocah itu pun menunggu, ia temani Nika sambil nyusu, nanti ia temani juga cewek itu mandi. "sluurp..mm...ah... mbak Nuni... habis ini mau kemana?", "hmm biasanya aku jalan jalan sama Siri..." Kali itu memang yang dikamar mandi adalah Siri dan Nuni, yang ditemani dua bocah yang menginap semalam itu. "sluurp..mm...ah... mbak Siri emang mau kemana?", "nanti pengen jalan jalan kearah sana dek...", "ooh kalau kesana nanti sekalian kami ikut aja mbak, kan searah kalau kami mau pulang... eh apa mbak mbak ini mau kerumah juga?" ,"ooh iya udah dek nanti sekalian kita jalan terus kerumah kalian...ngh...aahn..", "iya mbak habis ini ya...ngh..." bocah bocah itu tidak mau langsung berangkat, mereka mandi dulu dengan Nuni dan Siri, tak lupa ia ajak ngentot juga dua cewek aduhai itu.
"sluurp...mmh...ah... ndak dibangunin aja?", "nanti aja udah... sana kamu nyusu di mbak Mulan...", "hehe iya iya..." Dilantai dua rumah itu, Mulan dan Mimi tidak dibangunkan oleh bocah bocah sange itu. mereka memang bangun duluan, dan malah langsung melahap puting susu cewek aduhai itu, ia sedot dan ia minum susu lagi. Bocah bocah itu juga tidak ragu untuk menyelipkan penis mereka dalam memek hangat Mulan dan Mimi lagi. "nngh...mh... dek..." Mulan akhirnya bangun, setelah bocah diatas tubuhnya sudah cukup lama berulah. "wah mbak Mulan... aku bangunin dari tadi tapi mbak Mulan tidurnya nyenyak banget...", "hmm...ah... iya dek aku emang biasanya bangunnya telat...ngh..." Mulan tidak bisa langsung bangkit, karena ia dipeluk bocah diatas tubuhnya itu, juga memeknya sedang diganggu penis remaja. "mmh... habis bangun biasanya mbak Mulan langsung mandi?", "iya dek... tapi biasanya masih nunggu...", "ooh...mh..mh... aku liat kebawah dulu deh ya mbak..." ,"iya dek..." bocah itu pergi menengok kamar mandi dilantai 1. "eh... mau mandi ya?", "iya tuh mbak Nika udah didalem... udah elu nanti aja.." Ternyata bocah itu melihat temannya masuk kedalam kamar mandi untuk menemani NIka. tentu ia naik lagi keatas, "mbak Mulan... masih ada yang mandi itu disana...", "hmm iya udah ditunggu aja dek...ngh...aah..." bocah tadi melesat memeluk Mulan lagi, kembali ia emut dan ia kenyot puting susu milik cewek aduhai itu. "sluurp..mm...ah... aku sambil minta susunya ya mbak...", "hmm iya dek...ah..mh..." Bocah itu nyusu lagi, tentu ia juga terus berusaha memposisikan Mulan diatas kasur dengan benar agar ia bisa menyelipkan penisnya dalam memek hangat cewek aduhai itu. Dikamar sebelah Mimi malah belum juga bangun, meski toketnya sudah diperah susunya dari tadi, meski memeknya sudah digesek penis remaja cukup lama, Mimi tidak juga bangun, "sluurp..mm...ah... wah ratunya tidur pagi ini pasti mbak Mimi...hehe... auh..." Croot croot, bocah itu mengisi memek Mimi dengan sperma. Ia istirahat sebentar, tapi Mimi juga tidak bangun, jadi ia mendekat lagi, ia beraksi lagi saja, kalau perlu ia entot Mimi sampe bangun, meski ia harus klimaks beberapa kali lagi. Bocah bocah itu pun akhirnya memilih untuk sering sering pergi kerumah 5 bidadari itu, mereka siap membantu bila cewek cewek itu perlu sesuatu, tapi pasti bocah bocah itu minta dipuaskan dulu nafsu seksnya.
ليست هناك تعليقات